Lada putih adalah salah satu rempah khas Indonesia yang berasal dari biji tanaman Piper nigrum, sama seperti lada hitam. Perbedaannya terletak pada proses pengolahannya: lada putih diperoleh dengan merendam buah lada matang dalam air selama beberapa hari untuk menghilangkan kulit luarnya, sehingga menyisakan biji putih di dalamnya. Lada putih memiliki rasa pedas yang lebih halus dibanding lada hitam, namun tetap memberikan cita rasa tajam dan khas yang banyak digunakan dalam masakan berkuah, tumisan, dan masakan oriental.
Selain berfungsi sebagai penyedap rasa, lada putih juga mengandung berbagai senyawa aktif seperti piperin, flavonoid, dan minyak atsiri yang memiliki manfaat kesehatan. Beberapa manfaat lada putih antara lain meningkatkan nafsu makan, memperlancar pencernaan, serta membantu meredakan flu dan batuk. Kandungan antioksidannya juga dapat membantu menangkal radikal bebas. Oleh karena itu, lada putih tidak hanya berperan sebagai bumbu dapur, tetapi juga sebagai bahan dalam pengobatan tradisional.
Indonesia, khususnya daerah Bangka Belitung dan Lampung, dikenal sebagai salah satu produsen utama lada putih berkualitas tinggi. Komoditas ini menjadi andalan ekspor rempah yang cukup diminati di pasar internasional, terutama di negara-negara Asia dan Eropa. Permintaan lada putih cenderung stabil karena penggunaannya yang luas di industri makanan, farmasi, dan minuman herbal. Hal ini menjadikan lada putih sebagai komoditas bernilai ekonomi tinggi yang terus dibudidayakan oleh petani lokal.
Untuk harga di pasaran, lada putih dijual dalam berbagai bentuk dan kemasan. Di pasar e-commerce dan swalayan modern, lada putih bubuk kemasan 100 gram dijual dengan harga berkisar antara Rp15.000 hingga Rp25.000, tergantung merek dan kualitas. Sementara itu, lada putih butiran kualitas premium bisa mencapai harga Rp150.000 hingga Rp180.000 per kilogram. Produk dalam kemasan kecil seperti 250 gram juga banyak dijual dengan harga sekitar Rp45.000–Rp60.000, yang cocok untuk kebutuhan rumah tangga.
Dengan manfaat yang melimpah dan cita rasa khas, lada putih tetap menjadi rempah favorit di dapur Indonesia. Ketersediaannya yang luas, baik di pasar tradisional maupun modern, memudahkan konsumen untuk mendapatkannya sesuai kebutuhan. Di samping itu, peranannya dalam industri ekspor memperkuat posisi Indonesia sebagai negara penghasil rempah-rempah utama dunia. Oleh karena itu, konsumsi dan budidaya lada putih terus menjadi bagian penting dari ekonomi dan budaya kuliner Nusantara.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Lada
Tidak ada komentar:
Posting Komentar